Makin Kompak, Sinergi TNI-Polri Bikin Warga Aman Tenteram

JawaPos.com – Sinergitas Polri dan TNI tampak semakin kuat. Terlebih, di tengah masyarakat Indonesia yang saat ini menjalani ibadah puasa dan sebentar lagi akan menghadapi momen Hari Raya Idul Fitri.

Selama Ramadan, Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto terlihat sering bersama melakukan berbagai kegiatan, di antaranya, rapat koordinasi bersama lembaga negara lainnya, termasuk safari Ramadan ke sejumlah daerah. Seperti yang terjadi pada waktu lalu, Selasa (29/5), keduanya berkunjung ke Mapolres Tasikmalaya dan berlanjut ke Makodim 0612/Tasikmalaya.

Setelah Tasikmalaya, Jawa Barat, baru-baru ini Tito dan Hadi tampak mengunjungi Nusa Tenggara Barat (NTB). Mereka kembali meneguhkan kebersamaannya dalam menjaga keamanan dan kedaulatan NKRI.

Dalam kesempatan tersebut, Hadi Tjahjanto mengatakan, TNI-Polri memang memiliki kekuatan besar. Tetapi, itu tidak cukup untuk menjamin keamanan tanpa didukung segenap komponen bangsa.

Lebih lanjut, dia menyebut bahwa Indonesia yang terkenal dengan keramahtamahannya telah menjadi pusat perhatian dunia karena aksi teror beberapa waktu lalu. Menurutnya, aksi teror tersebut menjadi masalah Polri dan TNI yang harus dihadapi bersama.

”Ada satu kelompok dengan paham radikal yang ingin memecah belah. Mari kita bersama perangi itu untuk menjaga keutuhan negara,” tegas Panglima dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (2/6).

Karena itu, Hadi meminta masyarakat tak perlu terlalu khawatir dengan kejadian teror. Sebab, dia meyakini semuanya bisa teratasi dengan sinergitas TNI-Polri beserta masyarakat.

”TNI akan mendukung apa yang menjadi kebijakan kepolisian. Semua demi tegaknya NKRI,” kata Panglima Hadi.

Makin kompaknya TNI-Polri ini juga mendapat apresiasi dari pengamat politik Dimensi Research and Consulting (DRC) Januar Rahmat. Dia menyatakan, kekompakan itu menjadi pemandangan yang melegakan masyarakat.

“Mereka garda terdepan yang jadi jaminan keamanan dan utuhnya NKRI. Kita banyak momentum ke depan. Ini masih puasa, setelahnya ada mudik lebaran, perayaan Idul Fitri, nanti juga ada Asean Games,” katanya.

Sejumlah momentum tersebut, lanjutnya, menjadi pertaruhan keamanan nasional di mata masyarakat dalam dan luar negeri. Sehingga, jika Polri-TNI sukses menjaga suasana tetap kondusif, maka citra pemerintah Indonesia akan semakin baik. “Begitu juga sebaliknya. Citra negara kita yang dipertaruhkan,” tegas Januar.

Tidak hanya itu, keberhasilan Polri-TNI, menurut Januar, dengan sendirinya akan memberi dampak elektoral terhadap Presiden Joko Widodo. Mantan Gubernur Jakarta ini akan dinilai pemimpin yang tegas karena sukses mensinergikan TNI dan Polri, meski latar belakangnya bukan militer.

Lebih mendasar lagi, harmonisnya Polri-TNI yang cukup terasa belakangan ini telah membuat masyarakat lebih tenteram dan adem. “Ini harus terus dipertahankan ke depan” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Enter your keyword